Danny Julian Pratama

Belajar, kemudian berbagi

Aku di Pontianak


Tugu Universitas Tanjungpura, Kampus Favorit di Kalbar


Assalamualaikum Wr. Wb.
Berikut ini adalah sedikit dari potongan kisahku saat masih di Kota Pontianak. Alhamdulillah banyak sekali cerita yang udah aku lalui disini, dan ada beberapa hal yang baik yang bisa aku ambil disini. Tidak lengkap rasanya kalau tidak membagikannya kepada teman-teman sekalian. Jadi disini hanya beberapa rincian saja dari perjalananku saat di Pontianak, selamat membaca dan semoga terinspirasi.



Perjalananku Dimulai
Jauh dari Kota Putussibau aku berangkat menuju ke Kota Pontianak. Dengan harapan, aku kuliah, belajar dan bisa menggapai kesuksesan. Angin-angin jalan masuk ke dalam lubang jendela mobil travel yang aku tumpangi. Rasanya sejuk, karena melewati beberapa desa kecil dan pepohonan di tepi jalan. Seakan memanjakan mata dan pikiran dengan pemandangan sekitar jalan. Makin lama aku hirup anginnya, makin segar pula dan makin lama makin dingin, akupun mual hingga muntah karena masuk angin. Disinilah kisah perjalanan rantauanku bermula.


Awal di Pontianak
Kegilaan saat masih tinggal di kost

Setibanya di Pontianak, akupun tinggal di rumah kost. Saat pertama, aku memang terasa agak takut karena ini pertama kali aku jauh dari orang tua. Dan dari dulu juga aku bukan tipe orang yang agak mudah bergaul. Tapi seiring waktu berjalan, lama-kelamaan aku makin terbiasa dan mulai bisa bergaul dengan siapapun, walaupun itu juga aku masih kelihatan malu-malu. Tapi itu Alhamdulillah sekali dengan banyaknya teman-teman yang aku dapat di kota ini, aku banyak mendapat ilmu dan wawasan baru, pengalaman baru, bahkan bisa berbagi cerita dengan mereka. Mulai dari teman-teman di rumah kost atau rumah kontrak, satu kampus, satu tempat kerja dan lain sebagainya, semuanya bisa menginspirasiku bahkan juga memberi motivasi. Karena masing-masing dari kami pasti punya cerita yang beda, bahkan cara yang berbeda dan dari situlah aku belajar. Maka dari itu, di perantauan itu untuk memiliki teman sangatlah penting karena mereka nantinya bisa berguna dan berbagi manfaat hingga untuk ke depannya jadi lebih nyaman, Insya Allah.



Saat Ngampus


Tugas kelompok

Wi-fi an, ngerjain tugas niatnya tapi...


Saat kuliah, aku juga agak kurang bergaul karena masih malu-malu. Jadi, disini aku punya teman sedikit. Ada sih beberapa hal yang bikin malu-malu, yang pastinya masalah percaya diri juga termasuk. Tapi tetap saja aku harus belajar untuk beradaptasi. Aku juga punya banyak cerita di saat masih ngampus dulu. Mulai dari perkenalan, kebersamaan, hingga ke perpisahan. Yang paling memberikan kesan adalah kebersamaannya, yaitu saat ngumpul bareng di kafe, ngerjain tugas bareng, nginap juga di tempat teman, presentasi tugas, hingga jalan-jalan. Semuanya sungguh menyenangkan sekali, tapi sungguh disayangkan sekali karena tiap pertemuan tidak luput dari perpisahan. Saat kuliah selesai, ada rasa tersendiri sih untuk balik lagi ke masa tersebut karena rindu sekali sama teman-teman yang seperjuangan dulu. Ditambah lagi sesudah berpisah, untuk ketemu saja juga sudah. Jadi   buat kamu yang masih kuliah, semasa kuliah belajarlah untuk memanfaatkan waktu yang ada saat bersama teman-teman kamu, karena waktu terus berjalan hingga cepatnya tidak terasa.


Pertama Kali Kerja
Saat jadi, Pramuniaga Counter di Gramedia Pontianak

 Setelah lulus kuliah, Alhamdulillah akupun sudah bekerja. Disini juga ada beberapa cerita. Disini aku mendapatkan teman-teman baru, suasana baru, bahkan pengalaman baru. Karena disini ada sebagian dari pelajaran yang pernah dipelajari dari kampus bahkan yang tidak ada di kampus juga ada, dan disinilah aku langsung mempraktekkannya. Ternyata untuk belajar itu tidak cukup dengan teori saja, untuk prakteknya itulah yang sebenarnya dipakai untuk bekerja nyata. Tapi seiring waktu berjalan, Alhamdulillah jadi semakin bisa karena terus terbiasa. Jadi, dalam bekerja juga kita tidak hanya dengan tujuan mencari uang saja, kita juga bisa belajar untuk terus mengasah kemampuan dan yang mana kemampuan ini yang nanti bisa dipakai untuk terjun ke lapangan pekerjaan yang lebih baik atau untuk membuat usaha sendiri. Karena hidup kita juga tidak tentang bekerja dan sekedar bertahan hidup saja. Karena kita punya kewajiban lain, yaitu ibadah. Jadi, Alhamdulillah sekali sudah pernah kerja disini dan tentunya punya rasa bangga tersendiri.





Menurutku, Kota Pontianak bukanlah tempat yang buruk. Alhamdulillah aku merasa nyaman disini. Disini juga ada bebera tempat tongkrongan yang asyik dan disertai pemandangan-pemandangan yang bagus. Untuk deskripsi tentang Kota Pontianak lebih lanjut, kamu bisa kunjungi alamat urlnya disini.   Pontianak ini merupakan kota di hilirnya Sungai Kapuas mengalir, dan ibu kota Kalimantan Barat. Masyarakatnya juga sangat enak untuk diajak bergaul dari berbagai kalangan. Bukan hanya itu saja, disini juga ada beberapa kuliner khas Kota Pontianak dan berbagai makanan khas Kalimantan Barat lainnya. Disini merupakan titik temuku  dengan teman-teman yang berasal dari berbagai penjuru Kalimantan Barat dan ada juga sih yang berasal dari luar Pulau Kalimantan, semuanya berkumpul disini. Pokoknya enak banget rasanya pernah tinggal disini.

Semakin banyak perjalanan, maka makin banyak pelajaran dan butiran hikmah yang bisa diambil. Seiring perjalanan, makin bertambah juga kedewasaan. Semakin dewasa, semakin bertambah wawasan juga. Semakin berwawasan, disitulah kebijaksanaan kita makin terasah. Jadi, menurutku seperti itulah yang udah aku rasakan. Semoga jadi berkah buat kamu yang udah mau baca potongan kisah ini.

Akhir kata, aku ingin tetap berbagi terus. Jikalau ada cerita, inspirasi, dan kesehatan juga, Insya Allah aku juga dengan secepatnya akan bikin posting terbaru lagi.
Wassalamualaikum Wr. Wb.




Share this:

Post a Comment

 
Copyright © DANNY JULIAN PRATAMA. Designed by OddThemes & Best Wordpress Themes 2018